Pantangan Ketika Menyantap Kepiting
Semua pasti tahu yang namanya daging kepiting pasti enak rasanya, selain
lembut, kepiting kaya akan gizi.
Kandungan protein yang terkandung di dalamnya lebih banyak dibanding daging
ikan maupun babi. Misalnya seperti kalsium, zat fosfor (P), zat besi dan
vitamin A. Kepiting juga mengandung asam glutamat, asam amino dan zat asam
lainnya yang dibutuhkan oleh tubuh manusia.
Namun, perlu diingat meskipun kepiting banyak memiliki manfaat bagi tubuh,
juga memiliki banyak pantangannya, dan kepiting biasanya tidak dapat
disatukan begitu saja dengan jenis makanan tertentu.
Ada baiknya kita menghindari dan mengenali jenis makanan yang harus
dihindari ketika sedang menyantap kepiting. Mau tahu apa saja ? ini dia
jenis makanannya.
1. BUAH KESEMAK
Setiap tahun saat musim panen kepiting, bersamaan pula musim panen buah
kesemak. Walaupun mereka memiliki musim panen yang sama, namun sebenarnya
mereka bermusuhan saat dihidangkan dimeja makan. Daging kepiting banyak
mengandung protein, sedangkan buah kesemak mengandung banyak asam tanat
(yakni asam yang dapat menghancurkan protein).
Jika keduanya dikonsumsi bersamaan, asam tanat yang terkandung dalam buah
kesemak akan membuat protein yang ada dalam daging kepiting beku
menggumpal, sehingga sulit untuk dicernakan, dan apabila terlalu lama
berada dalam usus akan meragi dan membusuk, sehingga menyebabkan rasa mual,
muntah, nyeri perut, diare dan lain sebagainya.
2. TEH
Kebanyakan orang setelah makan kepiting secara kebiasaan akan minum teh,
mereka mengira dapat membantu pencernaan. Akan tetapi justru dapat
menyebabkan pencernaan terganggu. Minum teh saat makan kepiting akan
melumerkan getah lambung.
Bukan saja mempengaruhi pencernaan dan daya serap, namun juga menurunkan
fungsi pembasmi kuman dari getah lambung, sehingga bakteri dapat hidup
bebas dalam lambung.
Selain itu air teh juga mengandung asam tanat yang sama dengan buah
kesemak, mengkonsumsinya bersama akan menimbulkan gejala tidak enak pada
usus lambung.
3. BUAH PIR
Meskipun buah pir adalah obat mujarab untuk mengurangi kekeringan di musim
gugur, tetapi sewaktu mengkomsumsi kepiting sebaiknya diberi tenggang
waktu. Khususnya bagi penderita limpa lambung lemah dingin harus lebih
memperhatikan masalah ini.
Hal ini dikarenakan buah pir adalah makanan yang bersifat dingin, makan
bersama dengan kepiting yang bersifat dingin , akan melukai limpa lambung,
mengakibatkan pencernaan buruk.
Dengan alasan yang sama, setelah makan kepiting juga tidak cocok segera
minum air es, makan es krim atau minuman dingin lainnya, bila tidak, akan
menimbulkan diare.
4. DAGING KAMBING
Daging kambing juga tidak baik jika menjadi pendamping hidangan kepiting.
Hal ini dikarenakan daging kambing bersifat panas, sedangkan daging
kepiting bersifat dingin.
Apabila dikonsumsi secara bersamaan, tidak saja akan mengurangi fungsi
memperkuat dan menghangatkan dari daging kambing, namun juga akan
mengganggu limpa lambung.
source: milis
lembut, kepiting kaya akan gizi.
Kandungan protein yang terkandung di dalamnya lebih banyak dibanding daging
ikan maupun babi. Misalnya seperti kalsium, zat fosfor (P), zat besi dan
vitamin A. Kepiting juga mengandung asam glutamat, asam amino dan zat asam
lainnya yang dibutuhkan oleh tubuh manusia.
Namun, perlu diingat meskipun kepiting banyak memiliki manfaat bagi tubuh,
juga memiliki banyak pantangannya, dan kepiting biasanya tidak dapat
disatukan begitu saja dengan jenis makanan tertentu.
Ada baiknya kita menghindari dan mengenali jenis makanan yang harus
dihindari ketika sedang menyantap kepiting. Mau tahu apa saja ? ini dia
jenis makanannya.
1. BUAH KESEMAK
Setiap tahun saat musim panen kepiting, bersamaan pula musim panen buah
kesemak. Walaupun mereka memiliki musim panen yang sama, namun sebenarnya
mereka bermusuhan saat dihidangkan dimeja makan. Daging kepiting banyak
mengandung protein, sedangkan buah kesemak mengandung banyak asam tanat
(yakni asam yang dapat menghancurkan protein).
Jika keduanya dikonsumsi bersamaan, asam tanat yang terkandung dalam buah
kesemak akan membuat protein yang ada dalam daging kepiting beku
menggumpal, sehingga sulit untuk dicernakan, dan apabila terlalu lama
berada dalam usus akan meragi dan membusuk, sehingga menyebabkan rasa mual,
muntah, nyeri perut, diare dan lain sebagainya.
2. TEH
Kebanyakan orang setelah makan kepiting secara kebiasaan akan minum teh,
mereka mengira dapat membantu pencernaan. Akan tetapi justru dapat
menyebabkan pencernaan terganggu. Minum teh saat makan kepiting akan
melumerkan getah lambung.
Bukan saja mempengaruhi pencernaan dan daya serap, namun juga menurunkan
fungsi pembasmi kuman dari getah lambung, sehingga bakteri dapat hidup
bebas dalam lambung.
Selain itu air teh juga mengandung asam tanat yang sama dengan buah
kesemak, mengkonsumsinya bersama akan menimbulkan gejala tidak enak pada
usus lambung.
3. BUAH PIR
Meskipun buah pir adalah obat mujarab untuk mengurangi kekeringan di musim
gugur, tetapi sewaktu mengkomsumsi kepiting sebaiknya diberi tenggang
waktu. Khususnya bagi penderita limpa lambung lemah dingin harus lebih
memperhatikan masalah ini.
Hal ini dikarenakan buah pir adalah makanan yang bersifat dingin, makan
bersama dengan kepiting yang bersifat dingin , akan melukai limpa lambung,
mengakibatkan pencernaan buruk.
Dengan alasan yang sama, setelah makan kepiting juga tidak cocok segera
minum air es, makan es krim atau minuman dingin lainnya, bila tidak, akan
menimbulkan diare.
4. DAGING KAMBING
Daging kambing juga tidak baik jika menjadi pendamping hidangan kepiting.
Hal ini dikarenakan daging kambing bersifat panas, sedangkan daging
kepiting bersifat dingin.
Apabila dikonsumsi secara bersamaan, tidak saja akan mengurangi fungsi
memperkuat dan menghangatkan dari daging kambing, namun juga akan
mengganggu limpa lambung.
source: milis